📖 Penjelasan Konsep

Charles Duhigg dalam bukunya The Power of Habit membongkar cara kerja kebiasaan — sesuatu yang sering dianggap sepele, tapi justru membentuk 40–50% aktivitas kita setiap hari.

"Kebiasaan bukan sekadar perilaku yang diulang, tapi sistem otomatis yang menggantikan kehendak sadar." — Charles Duhigg

Duhigg menjelaskan bahwa otak manusia dirancang untuk menyimpan pola-pola yang berulang sebagai "shortcut", supaya kita bisa bertindak tanpa harus mikir dari nol terus-menerus. Tapi masalahnya: shortcut ini juga bisa membentuk pola yang merugikan kalau dibiarkan tanpa disadari.

Duhigg memperkenalkan konsep Habit Loop, yaitu pola kebiasaan yang terdiri dari tiga bagian utama:

  1. Cue (Pemicu): Sesuatu yang memicu otak untuk memulai kebiasaan otomatis. Bisa berupa waktu, emosi, situasi, atau sinyal tertentu.
  2. Routine (Rutinitas): Tindakan atau perilaku yang dilakukan secara otomatis sebagai respons dari cue tersebut.
  3. Reward (Ganjaran): Hadiah atau efek yang dirasakan setelah melakukan rutinitas, yang membuat otak ingin mengulanginya lagi.
Komponen Habit Loop Penjelasan Sederhana Contoh di Trading
Cue (Pemicu) Sesuatu yang memicu kebiasaan dimulai Rasa bosan / lihat chart sideways / lihat orang WD
Routine (Rutinitas) Kebiasaan yang dilakukan setelah pemicu muncul Entry tanpa analisa / overtrade / buka posisi tanpa plan
Reward (Ganjaran) Sensasi atau hasil yang bikin otak puas dan ketagihan Rasa senang karena "udah ambil posisi", adrenalin

🤯 Kenapa Habit Loop Penting Buat Trader?

Karena banyak kesalahan dalam trading bukan berasal dari kurang ilmu, tapi dari kebiasaan buruk yang nggak disadari.

Contoh:

Habit buruk di trading adalah: pola otomatis yang menyamar jadi intuisi.


🧠 Gimana Habit Buruk Terbentuk di Otak?

Secara ilmiah, setiap tindakan yang kita ulang terus akan membentuk jalur sinaptik di otak. Jalur ini makin kuat makin sering dipakai. Dan akhirnya... otak akan menjalankan kebiasaan itu tanpa mikir ulang.

Penelitian dari MIT (Graybiel Lab, 2005) membuktikan bahwa: